
BRMP Sumsel Lakukan Identifikasi CPCL Lokasi Dryer dan Silo di Sumsel
Dalam upaya mendukung program swasembada pangan nasional, BRMP Sumsel melakukan kegiatan identifikasi dan pendataan calon lokasi (CPCL) pendirian infrastruktur pengolahan hasil pertanian berupa dryer dan silo di Provinsi Sumatera Selatan (3-4 Juni 2025).
Kegiatan diawali dengan rapat koordinasi yang digelar di Kantor Bulog Kanwil Sumsel Babel pada hari pertama. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Direktur Hilirisasi Hasil Tanaman Pangan, Mulyono, SP, MM, dan dihadiri oleh Kepala Balai Penerapan Modernisasi Pertanian (BRMP) beserta tim, Wakil Pimpinan Bulog Kanwil Sumsel Babel, serta perwakilan dari Korem 044 Garuda Dempo.
Rapat bertujuan untuk melakukan identifikasi dan pendataan awal calon lokasi pembangunan dryer dan silo yang akan menjadi bagian dari penguatan infrastruktur pascapanen guna menjamin ketersediaan dan stabilitas pangan nasional.
Dalam arahannya, Mulyono menekankan pentingnya pemilihan lokasi yang tepat dan strategis. Kriteria yang direkomendasikan meliputi lahan yang tidak bermasalah secara hukum dan administratif, serta berada di bawah pengelolaan UPT Kementan, institusi TNI, atau mitra Bulog.
Kepala BRMP turut menyampaikan bahwa BRMP Sumsel memiliki kebun percobaan yang berpotensi untuk dijadikan lokasi pembangunan fasilitas tersebut.
Pada hari kedua, tim melakukan kunjungan lapangan ke salah satu calon lokasi yang berada di lahan kebun percobaan milik BRMP Sumsel seluas 20 hektare. Lahan ini selama ini telah dimanfaatkan untuk penanaman komoditas utama seperti padi dan jagung.
Kunjungan ini menjadi langkah konkret dalam proses verifikasi teknis dan penilaian kelayakan lokasi, guna memastikan kesiapan lahan untuk mendukung pembangunan fasilitas dryer dan silo yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi penanganan hasil panen di wilayah Sumatera Selatan. (Hwn, MDS, Ssw)