Pemeriksaan Lapang II Perbenihan Jagung
OGAN KOMERING ULU TIMUR - pada tanggal 1 Oktober 2024, Tim Perbenihan Jagung BSIP Sumatera Selatan bersama Pengawas Benih Tanaman (PBT), penyuluh, dan petani Desa Peracak, Kabupaten OKU Timur, melaksanakan Pemeriksaan Lapang (PL) II pada tanaman jagung.
Pada pemeriksaan kedua ini, tanaman jagung telah memasuki fase generatif berumur 50 hari setelah tanam (HST) dengan luasan 5 hektar. Jagung varietas Jakarin yang ditanam memiliki potensi hasil sekitar 5 ton gabah kering giling (GKG). Tanaman jagung tumbuh seragam, sudah berbunga, dan sebagian sudah mulai berbuah.
Tujuan pemeriksaan lapangan ini adalah untuk menjaga kemurnian benih bina yang diujikan. Parameter yang diperiksa meliputi warna bunga, tipe pertumbuhan, bentuk tanaman, kehalusan daun, warna daun, warna leher daun, lebar daun, tinggi tanaman, dan sudut daun bendera.
Selain PL II, tim juga memantau pertumbuhan tanaman serta serangan hama dan penyakit. Beberapa langkah yang harus dilakukan petani meliputi pembubunan lebih tinggi untuk memperkuat perakaran jagung varietas Jakarin yang memiliki bentuk buah besar, melakukan pemupukan susulan pada jagung yang masih kecil, dan membuang tanaman yang tidak berbuah agar tidak mengganggu tanaman lainnya.
Diperkirakan panen jagung akan dilakukan pada umur 90 HST, sementara jagung yang akan dijadikan benih akan dipanen pada umur 110-115 HST. (Ans, Ssw)